Sebagai muslim kita bersaudara. maka marilah kita perkuat ukhuwah islamiyah tanpa melihat golongan apapun kita dari suku manakah kita, tapi bersatulah karena Allah SWT.

Wednesday, July 30, 2008

Childrens of Falistin

Kematian adalah hal yang wajar bagi rakyat Palestina.

Setiap kematian seorang syuhada Palestina, seribu syuhada lain dilahirkan hari itu juga.
Meskipun terkadang syuhada-syuhada muda itu harus menerima timah panas yang merenggut nyawa mereka terlebih dahulu sebelum mengangkat senjata.


Meskipun batu bukanlah lawan yang sepadan untuk tank-tank berbahan dasar baja itu. Anak dalam foto itu bernama Faris Odah, berusia 13 tahun. Tiga hari setelah foto ini diambil, Faris tewas ditembak oleh seorang sniper tentara Israel saat melempari tank Israel yang lain. Semoga Allah memuliakanmu di surga-Nya, Faris.



Meskipun mereka harus merelakan kebahagiaan masa kecil yang direnggut dengan paksa.

Meskipun jalan menuju ke sekolah tempat mereka belajar seringkali diblokir oleh tentara Israel.
Mereka tidak bisa bernyanyi-nyanyi bahagia dengan ayah dan ibu mereka.Ayah mereka kebanyakan Syahid terbunuh oleh tentara Israel.Ibu mereka sudah tidak punya apa-apa karena blokade ekonomi dari Israel.Maka satu-satunya jalan yang bisa mereka tempuh adalah berjuang demi kebebasan.

Meskipun demikian, perjuangan rakyat Palestina yang dikenal dengan “Intifadhah” itu akan semakin sengit. Demi keadilan yang ingin mereka wujudkan. Demi kebebasan yang terampas.

Demi tegaknya Islam dengan Bait Al-Maqdis-nya.


Tatapan penuh harapan inilah yang akan membawa Palestina menjemput impiannya. Tatapan mata yang ikhlas dalam berjuang. Meskipun mereka tahu, ajal bisa menjemput mereka kapan saja. Tapi mereka selalu yakin, Jibril selalu datang, mengepakkan sayap yang menggambarkan surga di tiap sakaratul maut mereka.
Insya Allah…









Selengkapnya...

Tuesday, July 15, 2008

Umat Islam Dunia Diminta Bersatu Tolak Kesepakatan Keamanan AS di Irak

Dewan Ulama Muslimin Irak meminta seluruh pemimpin negara-negara muslim, pemimpin ormas Islam dan seluruh kekuatan-kekuatan muslim di dunia lainnya untuk menyuarakan suara penolakan terhadap upaya-upaya AS yang ingin terus menjajah negeri tersebut dengan memaksakan kesepakatan keamanan baru di Irak.
Demikian disampaikan Dewan Ulama Muslimin (DUM) Irak dalam pernyataan persnya, Senin (14/7). Dewan Ulama Muslimin juga meminta lembaga-lembaga media, politik, ormas dan majlis-majlis ulama, seperti Al Azhar, Dar Al Ifta Saudi Arabia, Asosiasi Ulama Muslim untuk membuat suatu gerakan guna mencegah AS memaksakan Kesepakatan Keamanannya dengan Pemerintah Irak.
Menurut Dewan Ulama Muslimin,kesepakatan keamanan tersebut memiliki tujuan-tujuan tersembunyi yang membahayakan bagi masa depan Irak dan umat Islam. Untuk itu, DUM meminta agar dilakukan aksi-aksi demo untuk menolak hal itu.
DUM juga menegaskan bahwa Irak saat ini berada dalam konspirasi yang sangat berbahaya terutama dari otoritas kolonialis AS. Menurut DUM, kesepakatan keamanan tersebut merupakan upaya AS untuk melanggengkan penjajahan dan hegemoni di Irak, baik secara politik, ekonomi maupun keamanan.
Pernyataan tersebut juga mengatakan, “Rakyat Irak dengan seluruh kekuatannya menolak kesepakatan zalim tersebut, karena akan menjadikan Irak selalu dibawah penjajahan, kebebasan dan kedaulatan Irak akan dirampas.” Selain itu, Irak juga akan menjadi negara boneka dimana kekuasaan dan kedaulatannya dipegang oleh otoritas penjajah dan para antek-anteknya.
Jika kesepakatan tersebut jadi ditandatangani maka wilayah udara, darat dan laut Irak akan dikuasai dan dikontrol oleh penjajah, kata DUM. Kesepakatan keamanan tersebut juga akan membahayakan secara keamanan terhadap negara-negara tetangga Irak.



Selengkapnya...

Download Foto-foto Pembantaian Anak-anak Palestina oleh Tentara Israel


Barat dan kaki tangannya kelompok Islam Liberal sering mengidentikkan ummat Islam dengan kekerasan. Sebagai contoh kasus “Kekerasan” di Monas antara FPI dengan Pembela Aliran Sesat Ahmadiyah digembar-gemborkan media massa pro Ahmadiyah selama berminggu-minggu. Padahal kalau kita teliti sama sekali tidak ada korban yang mati di situ.
Tapi di Palestina di mana ratusan ribu warga sipil dibantai termasuk wanita dan anak-anak oleh Israel yang didukung oleh AS, kelompok “Anti Kekerasan” di Indonesia diam seribu basa. Mereka justru dengan tenang bekerjasama dengan Israel dan AS yang justru telah dan sedang membantai ratusan ribu Muslim di Palestina, Iraq, dan Afghanistan. Mereka menikmati kucuran dana dari Israel dengan AS dengan menjadi pengurus Yayasan Yahudi Shimon Peres atau LSM-LSM yang mendangkalkan aqidah ummat Islam.
Berikut foto-foto pembantaian anak-anak Palestina oleh tentara Israel. Silahkan download di:
Barat dan kaki tangannya kelompok Islam Liberal sering mengidentikkan ummat Islam dengan kekerasan. Sebagai contoh kasus “Kekerasan” di Monas antara FPI dengan Pembela Aliran Sesat Ahmadiyah digembar-gemborkan media massa pro Ahmadiyah selama berminggu-minggu. Padahal kalau kita teliti sama sekali tidak ada korban yang mati di situ.
Tapi di Palestina di mana ratusan ribu warga sipil dibantai termasuk wanita dan anak-anak oleh Israel yang didukung oleh AS, kelompok “Anti Kekerasan” di Indonesia diam seribu basa. Mereka justru dengan tenang bekerjasama dengan Israel dan AS yang justru telah dan sedang membantai ratusan ribu Muslim di Palestina, Iraq, dan Afghanistan. Mereka menikmati kucuran dana dari Israel dengan AS dengan menjadi pengurus Yayasan Yahudi Shimon Peres atau LSM-LSM yang mendangkalkan aqidah ummat Islam.
Berikut foto-foto pembantaian anak-anak Palestina oleh tentara Israel. Silahkan download di:

Selengkapnya...

Iran Buat Sendiri Tank Zulfiqar dan Peluru Kendali Shahab 3

“Dan siapkanlah untuk menghadapi mereka kekuatan apa saja yang kamu sanggupi dan dari kuda-kuda yang ditambat untuk berperang (yang dengan persiapan itu) kamu menggentarkan musuh Allah dan musuhmu dan orang orang selain mereka yang kamu tidak mengetahuinya; sedang Allah mengetahuinya. Apa saja yang kamu nafkahkan pada jalan Allah niscaya akan dibalasi dengan cukup kepadamu dan kamu tidak akan dianiaya (dirugikan).” [Al Anfaal:60]

Allah memerintahkan ummat Islam untuk selalu siap siaga dengan segala kekuatan yang kita mampu untuk menggentarkan musuh Allah dan musuh ummat Islam sehingga tidak berani menyerang.
Tidak pantas ummat Islam membeli senjata kepada orang-orang kafir yang memusuhi Islam karena senjata yang dijual pasti mutunya lebih rendah daripada yang dipakai oleh negara kafir tersebut. Selain itu jika perang, maka negara kafir tersebut dengan mudah mengembargo spare part peralatan tempur sehingga senjata-senjata yang ada seperti pesawat terbang, tank, kapal perang bisa jadi besi tua yang tidak berguna.
Republik Islam Iran telah berhasil membuat pesawat tempur sendiri Saeqeh yang gambarnya bisa dilihat di www.syiarislam.wordpress.com. Selain itu mereka juga membuat tank-tank Zulfiqar dengan berat 40 ton. Tank tersebut dilengkapi sistem penembakan dengan komputer, penuntun laser sehingga tembakannya akurat seperti sniper hingga jarak 4000 meter, dan alat penglihat di waktu malam.
http://www.globalsecurity.org/military/world/iran/zulfiqar.htm




Selain itu Iran juga membuat sendiri rudal (peluru kendali) Shahab 3 yang mampu menjangkau lebih dari 2.000 km sehingga bisa mencapai Israel dan 32 Pangkalan Militer AS yang tersebar di Timur Tengah, Iraq, Afghanistan, dan PakistanRudal Shahab 3 mampu mengangkat 1 ton cluster bomb sehingga banyak bom bisa disebar di wilayah yang luas hanya dengan satu rudal. Rudal ini bisa dikendalikan dari ruang navigasi sehingga jika melenceng bisa dikembalikan ke target sasaran. Jika melenceng terlalu jauh bisa dihancurkan.



Kalau AS atau Israel menembakkan satu saja peluru ke Iran, Angkatan Bersenjata Iran tidak akan segan-segan melakukan serangan balasan ke jantung Israel dan 32 basis militer AS di kawasan Teluk, ” tukas Zolnoor, yang menjadi wakil Ayatullah Khamenei di Korps Garda Revolusi Islam (IRGC).



Negara-negara Islam lainnya seperti Indonesia, Pakistan, Bangladesh, dan sebagainya harusnya berusaha membuat senjata sendiri sehingga bisa mempertahankan negerinya bukan hanya dari serangan fisik secara langsung, tapi juga penjajahan terselubung seperti penjajahan ekonomi yang menguras kekayaan negara-negara Islam sehingga rakyatnya miskin, sementara negara-negara kafir harbi tersebut kaya raya.
Berikut gambar-gambar dan artikel-artikel tentang persenjataan Iran yang dibuat sendiri oleh mereka.



















Selengkapnya...