Sebagai muslim kita bersaudara. maka marilah kita perkuat ukhuwah islamiyah tanpa melihat golongan apapun kita dari suku manakah kita, tapi bersatulah karena Allah SWT.

Tuesday, February 26, 2008

“Menyongsong Daulah Islamiyah Iraq”

Pada tanggal 23 Ramadhan 1427 H atau bertepatan tanggal 15 Oktober 2006 M, berbagai kelompok dan jamaah Jihad di iraq memproklamasikan berdirinya Daulah Islam Iraq. Kelompok-kelompok jihad tersebut diantaranya:1.Jaisy Ath Thaifah Al manshurah2.Saroya Ansharut Tauhid3.Saroya Jihad Islam4.Saroya Al Ghuraba’5.Kataib Al Ahwaal6.Jaisy Ahlus Sunnah Wal Jama’ah7.Kataib Al Murabithin8.Tanzdim Al Qa’ida fii Biladir Rofidain9.Harakah Fursanut Tauhid, dan10. Jundu Millah IbrahimSelain satuan-satuan dan jamaah-jamaah Jihat di atas, pendirian Daulah Islam Iraq ini juga di dudukung oleh berbagai kabilah di Iraq diantaranya: 1. Kabilah Ad Dulaim, 2. Kabilah Al jabbur, 3. Kabilah Al Ubaid, 4. Kabilah Juba, 5. Kabilah Qois, 6. Kabilah Azza, 7. Kabilah Al Thoi, 8. Kabilah Al Janabiyin, 9. Kabilah Al Musyahadah, 10. Kabilah Al Dainiyah, 11. Bani Zaid, 12. Kabilah Al Mujamaa’, 13. Bani Syammar, 14. Kabilah Inaza, 15. Kabilah Al Suwaidah, 16. Kabilah An Nu’aim, 17. Kabilah Khazraj, 18. Bani Al Hilm, 19. Kabilah Al Buhairat, 20. Bani Hamdan, 21. Kabilah As Sa’adun, 22. Kabilah Al Ghonim, 23. Kabilah Al Sa’adiyah, 24. Kabilah Al Ma’awid, 25. Kabilah Al Karabla, 26. Kabilah Al Salman, 27. Kabilah Al Qubaysat dan yang lainnya tidak mau disebutkan.
Sedangkan susunan pemerintahan Daulah Islam Iraq adalah sebagai berikut:1. Amirul Mukminin : Abu Umar Al Bagdadi2. Pembantu Amir Utama : Syaikh Abu Abdur Rahman Al Falahi3. Menteri Perang : Abu Hamzah Al Muhajir4. Menteri Dewan Syari’at : Syaikh Prof. Abu Ustman At Tamimi5. Menteri Perhubungan Umum : Prof. Abu bakar Al juburi6. Menteri Keamanan Umum : Prof. Abu Abdil Jabbar Al Janabi7. Menteri Penerangan : Syaikh Abu Muhammad Al Masyahadani8. menteri Urusan Syuhada’ dan Tawanan : Prof. Abu Abdil Qodir Al ‘Isyawi9. Menteri Perminyakan : Ir. Abu Ahmad Al Janabi10. Menteri Pertanian dan Perikanan : Prof. Musthafa Al A’roji11. Menteri kesehatan : dr. Abu Abdillah Az Zaidi
Berikut ini kami petikkan salah satu ucapan bai’at dari kelompok-kelompok Jihad tadi atas Abu Umar Al Quroisy Al Husaini Al Bagdadi;”Saya katakan kepada amir dan syaikh kami yang tercinta: laksanakanlah apa yang Allah perintahkan di dalam Al Qur’an dan As Sunnah. Sungguh demi Allah yang telah mengangkat langit tanpa tiang seandainya engkau membawa kami menyeberang lautan, pasti kami akan menyeberang bersamamu. Dan tidak ada seorangpun diantara kami yang tertinggal. Karena sejak hari ini kami adalah tentara-tentaramu yang gagah berani dan tulus. Maka bawalah kami mengarungi berbagai musibah dan mara bahaya apapun yang engkau inginkan, pasti tidak akan engkau dapatkan dari kami selain mendengar dan taat pada apa yang engkau katakan dan mentaati apa yang engkau perintahkan.”
video ini telah disajikan dalam bentuk terjemahan dari karya aslinya yang berbahasa arab. Usaha penterjemahan ini tentunya bakal memudahkan anda untuk memahami setiap kata yang diucapkan maupun tulisan yang ada dalam video aslinya.
Jika anda telah memiliki video “Menyongsong Daulah Islamiyah Iraq” tetapi masih mentah yaitu masih dalam bahasa Arab maka kehadiran video yang telah diterjemahkan ini menjadi kabar genbira bagi anda. Hal ini sangat bermanfaat agar anda bisa mengetahui detail ceritanya. Selain itu dengan menonton video terjemahan ini anda bisa terlepas dari kesalahan pemahaman yang sering terjadi ketika anda melihat dalam versi arabnya dikarenakan kosa kata bahasa Arab yang digunakan banyak kosa kata kekinian.
Bagaimanakah hingar-bingarnya prosesi penegakan Daulah Islam Iraq ini? Anda bisa menyaksikannya di layar-layar TV anda hanya dengan memutar VCD ini di VCD player anda. Tontonlah di rumah-rumah anda atau di tempat-tempat umum baik sendirian maupun bersama keluarga atau bahkan bersama warga satu kampung anda.



Selengkapnya...

Jamaah Tablig di Indonesia

Assallammualaikum,

Jamaah Tabligh, atau Khuruj Atau Karkun adalah sebuah gerakan Dakwah yang lahir di India. Sepanjang yang saya tahu jamah ini tidak diangap sesat oleh sebagian besar ulama. Metoda dari Jamaah Tabligh adalah Keluar selama beberapa hari untuk mengajak manusia cinta pada ALLAh, cinta pada Sholat berjamaah, Cinta pada Allah dan rosulnya, dzikir dll. Yang di hindari dari jamaah ini adalah membicarakan masalah politik, Khilafiah dan perdebatan. dari jamaah ini sendiri dalam masalah sholat atau ibadah, ada beberapa pendapat masing masing, misalnya dalam sholat tarawih ada yg 11 juga 23, dan hal yg begini tidak dipermasalahkan dalam jamaah tabligh, demikian juga dlm ibadah lainnya.

Adapun waktu keluar ( khuruj ) adalah 3 hari, 7 hari atau 40 hari. Asumsinya ialah, bahwa dalam waktu 30 hari bekerja mencari dunia, 3 hari bagi jamaah ini dikhususkan hanya untuk ALLAH saja, kadang juga 7 hari, kadang juga 40 hari dalam 1 tahun bahkan lebih.
waktunya hanya untuk berjuang dijalan ALLAH.Jamaah Tabligh menginap di masjid masjid, meramaikannya, mengajak masyarakat sekitar untuk cinta pada Dakwah, mengajak untuk sholat berjamaah dll Biasanya ya membawa Kompor untuk memasaknya.

Tidur sedikit untuk kemudian sholat lail, tilawah dll. Dari segi sholat jamaah, tilawah, sholat lail saya pribadi sangat mengaguminya. Asumsi lainnya, ialah bahwa dari beberapa puluh ribu sahabat nabi yg berdakwah, yang meninggal di Mekah atau madinah hanya sedikit saja, yang lainnya ada yg wafat di Yaman, palestine, Syiria dll menyebar ke seluruh dunia, bahkan indonesia karena menyebarkan islam.

Mereka bertebaran dimuka bumi untuk mendakwahkan islam. Inilah yg di contoh jamaah ini. Yg sering menjadi persoalan bagi kita atau umat islam pada umunya ialah bagaimana mungkin mereka meninggalkan keluarga begitu lama , sementara nafkah keluarga adalah kewajiban dari setiap kepala keluarga??? Pertanyaan ini pernah saya diskusikan dengan beberapa jamaah tabligh dr berbagai markas ( demikian jamah ini menyebut ), dan yang benar menurut temen temen saya yg di JT adalah, sebelum keluar ( Khuruj ), maka nafkah harus terpenuhi dahulu baru bisa keluar, juga harus ijin dengan istri dulu.

Adapun kasus kasus seperti menelantarkan istri atau meninggalkan orang tua yg sakit adalah kasus karena begitu semangatnya sebagian personel dari jamah ini, sehingga menyimpang dari kaidah yg benar. Kadang ada jamaah yg mengasumsikan seperti halnya nabi ibrahim meningalkan istrinya dan nabi ismail ditengah gurun dimana ALLAH lah yg mencukupi rizkinya. dan ini kurang benar. Beberapa waktu yg lalu kita juga baca dari majalah sabili yg memuat seorang istri dari jamaah tabligh yg merasa terlantar, karena sering ditinggal khuruj oleh suami sementara dia baru nifas.

Hal hal yg berlebih lebihan ini yg menurut saya tidak sesuai dengan prinsip prinsip islam. Kita juga sering mendengar kabar tentang jamaah tabligh yg dianggap sesat oleh orang di kampung, karena celananya congkrang dll bahkan kadang belum berbicara juga sudah takut duluan. Kita juga dengar kabar sekitar setahun yg lalu, seorang anggota Jamaah Tabligh, ditangkap oleh Pasukan AS dan di jeblokan ke penjara Guantanamo, karena ciri ciri islam yg khas ada pada jamaah ini. Person yg kita kenal mungkin Gito Rollies. kalau kita lihat Gito Rolies sekarang sudah jauh berbeda dengan Gito yg dulu, karena bersentuhan dengan jamaah ini.

Gito Rollies juga sering Khuruj ( menurut keterangan temen temen sy yg aktif di JT ). banyak juga orang yg tadinya belum sholat menjadi cinta badah setelah bersentuhan atau bergabung dg jamaah ini.

KESIMPULAN Saya berpendapat, Jamaah Tabligh merupakan salah satu jamaah yg berupaya untuk dakwah dengan prioritasnya adalah mengajak sholat berjamaah, dzikir dll. Adapun politik dan khilafiah dihindarinya.

Banyak jamaah dakwah lain yg memprioritaskan diri dalam beberapa urusan yg berbeda misalnya prioritas ke masalah Tauhid,sosial, ekonomi, politik dll. Prioritas ke akherat menjadi titik berat dari jamaah ini, tapi tetap tidak melupakan dunia karena mereka juga bekerja.

Adapun keluar Khuruj, kalau hal ini menjadi sebuah kewajiban dengan berpatokan pada 3, 7,40 hari atau 3 bulan menurut saya menyalahi sunnah rosulullah karena Rosulullah tidak mewajibkan jumlah jumlah tersebut, apalagi jika sampai menelantarkan keluarga.Sebagian ulama, berpendapat jamaah ini tidaklah sesat, hanya beberapa ulama mengatakan berlebih lebihan ( sy denger ceramah terakhir dari ust Hedi Muhammad bandung ttg hal ini- bln romadhon ini).

Khusus di kampung saya, pada awalnya jamaah ini dicaci dan dianggap sesat, apalagi beberapa istri dari jamah tabligh ini bercadar jika keluar rumah, tapi beberapa tahun kemudian ternyata masjid jadi penuh dengan sholat berjamaah, bahkan subuh sekalipun, dan label itu menjadi hilang dengan sendirinya ( walau mungkin masih ada sebagian yg berpendapat demikian ).Dalam sholat ied pun, meraka ada yg ke lapangan dan ada juga yg di masjid.Sy mohon maaf pada ALLAH jika ada kesalahan.

Wallahu alamwass Wr Wb





Selengkapnya...

Sunday, February 10, 2008

Nasehat untuk anak : Lalat dan Lebah

Anakku,
Kita tidak suka mendengar gunjingan dan kedustaan dibincangkan Kita tidak mau seperti lalat Kesukaan lalat adalah hinggap pada sisa makanan, kotoran dan bangkai. Dia menghisap cairannya, lalu terbangkemana-mana dengan membawa kuman-kuman penyakit Oleh karena itu, kitatidak suka mengingat-ingat dan membicarakan kesalahan dan kekurangan orang lain Yang demikian adalah karena jika kita melakukannya, maka perkataan dan perbuatan kita selanjutnya akan menjadi asbab tersebarnya kejelekan kemana-mana Na'udzu billahi min dzalik .
Kita seperti lebah madu Kesukaan lebah adalah menghampiri dan hinggap pada bunga-bunga. Dia menghisap cairannya, mengumpulkan dan mengolahnya dalam temboloknya, lalu mengeluarkannya sebagai madu yang menjadi obat bagi berbagai macam penyakit. Sebagaimana lebah, kita menghampiri majelis-majelis agama dan mendatangi orang-orang yang arif bijaksana,yang pada gilirannya nanti orang-orang akan mengambil manfaat dari perkataan dan perbuatan kita, sedemikian rupa sehingga kebaikan akan tersebar kemana-mana. Subhanallah.





Selengkapnya...

Monday, February 4, 2008

Sebuah Implikasi Hati...


Ya Allah …Terima kasih Engkau telah manamkan rasa rendah dalam hatiku…Sebab rasa rendah ini telah menjauhkanku dari kesombonganTerima kasih telah menciptakan banyak kekurangan pada ragaku..Sehingga aku selalu berusaha mempercantik jiwaku
Duhai Rabb….Terima kasih telah menciptakan kegelisahan pada hatiku…Sehingga aku berusaha mencari ketenangan dari-MuTerima kasih telah memberi kesedihan bagiku…Sebab tanpa kesedihan, hatiku tidak bisa merasakan kebahagiaanTerima kasih telah memberi rasa sakit pada hatiku…Sehingga aku bisa mengerti rasa sakit pada hati orang lain
Al Maalik…..Terima kasih telah menanamkan rasa bodoh dalam hatiku…Sebab itu membuatku mau belajar dan belajar lagiTerima kasih telah membuatku tidak pandai bicara…Sehingga tidak banyak kebohongan keluar dari mulutkuTerima kasih telah membuatku tidak pandai bergaul…Sebab itu menjauhkan aku dari kemaksiatan
Duhai Sang PencintaTerima kasih telah mematahkan hatiku….Sehingga membuat aku semakin mengerti arti CintaTerima kasih telah menciptakan kesepian dalam hatiku…Sebab dalam kesepian aku bisa merasakan kehadiran-MuTerima kasih telah menciptakan penantian yang panjang buatku…Sebab semakin panjang penantian akan semakin bahagia saat pertemuan
Subhanallah….Bagaimana mungkin aku menegakkan kepalakusementara seluruh alam menundukkan diri dibawah-MuBagaimana mungkin aku membusungkan dadaSementara bahuku dibebani dengan dosa-dosaBagaimana mungkin aku memelihara dendam dalam hatikusementara aku selalu memohon ampunan-MuBagaimana mungkin aku menyimpan rasa benciSementara aku selalu merindukan Cinta………..
Terima kasih untuk "seseorang" yang telah membuat aku merenung dan mengerti bahwa semua kekurangan yang ada pada diriku adalah suatu anugerah yang patut untuk disyukuri . Renungkan dan cari tahu bahwa setiap kekurangan bisa jadi adalah kelebihan yang telah dianugerahkan oleh Allah SWT kepada kita.


Selengkapnya...

KENYATAAN HIDUP DI BALIK PERMAINAN INI.

Seorang ibu guru sedang bersemangat mengajarkan sesuatu kepada murid-muridnya। Ia duduk menghadap murid-muridnya. Di tangan kirinya ada kapur, di tangan kanannya ada pensil. Ibu guru itu berkata, "Saya ada satu permainan... Caranya begini, ditangan kiri saya ada kapur, di tangan kanan ada pensil. Jika saya angkat kapur ini, maka berkatalah "Kapur!", jika saya angkat pensil ini, maka berkatalah "Pensil!"Murid muridnya pun mengerti dan mengikuti. Guru berganti-gantian mengangkat antara kanan dan kiri tangannya, semakin lama semakin cepat. Beberapa saatkemudian guru kembali berkata, "Baik sekarang perhatikan. Jika saya angkatkapur, maka sebutlah "Pensil!", jika saya angkat pensil, maka katakanlah "Kapur!". Dan diulangkan seperti tadi, tentu saja murid-murid tadi keliru dan kikuk, dan sangat sukar untuk mengubahnya. Namun lambat laun, mereka sudah biasa dan tidak lagi kikuk. Selang beberapa saat, permainan berhenti. Sang guru tersenyum kepada murid-muridnya. "Murid-murid, begitulah kitaumat Islam. Mulanya yang haq itu haq, yang bathil itu bathil. Kita begitujelas membedakannya. Namun kemudian, musuh musuh kita memaksakan kepada kita dengan perbagai cara, untuk menukarkan sesuatu, dari yang haq menjadi bathil, dan sebaliknya. Pertama-tama mungkin akan sukar bagi kita menerima hal tersebut, tapi karena terus disosialisasikan dengan cara-cara menarik oleh mereka, akhirnya lambat laun kamu akan terbiasa dengan hal itu. Dan anda mulai dapat mengikutinya. Musuh-musuh kamu tidak pernah berhenti membalik dan menukar nilai dan waktu."Keluar berduaan, berkasih-kasihan tidak lagi sesuatu yang susah, Zina tidak lagi jadi persoalan, pakaian seksi menjadi hal yang lumrah, tanpa rasa malu, sex sebelum nikah menjadi suatu kebiasaan dan trend, hiburan yang asyik dan panjang sehingga melupakan yang wajib adalah biasa, materialistik kini menjadi suatu gaya hidup dan lain lain." "Semuanya sudah terbalik. Dan tanpa disadari, anda sedikit demi sedikit menerimanya tanpa rasa ia satu kesalahan dan kemaksiatan. Paham?" tanya Guru kepada murid-muridnya. "Paham guru...""Baik permainan kedua..." begitu Guru melanjutkan."Ini ada Qur'an,saya akan meletakkannya di tengah karpet. Sekarang anda berdiri diluar karpet. Permainannya adalah, bagaimana caranya mengambil Qur'an yang ada ditengah tanpa menginjak karpet?" Murid-muridnya berpikir. Adayang mencoba alternatif dengan tongkat, dan lain-lain.Akhirnya Guru memberikan jalan keluar, digulungnya karpet, dan ia ambil Qur'an. Ia memenuhi syarat, tidak menginjak karpet. "Murid-murid, begitulah ummat Islam dan musuh-musuhnya...Musuh-musuh Islam tidak akan menginjak-nginjak anda dengan terang-terang...Kerana tentu anda akan menolaknya mentah mentah. Orang biasapun tak akan rela kalau Islam dihina dihadapan mereka. Tapi mereka akan menggulung anda perlahan-lahan dari pinggir, sehingga anda tidak sadar."Jika seseorang ingin membuat rumah yang kuat, maka dibuatlah pondasi yang kuat. Begitulah Islam, jika ingin kuat, maka bangunlah aqidah yang kuat. Sebaliknya, jika ingin membongkar rumah, tentu susah kalau dimulai dgn pondasinya dulu, tentu saja hiasan-hiasan dinding akan dikeluarkan dulu, kursi dipindahkan dulu, Lemari dikeluarkan dulu satu persatu, baru rumah dirobohkankan..."

"Begitulah musuh-musuh Islam menghancurkan kita. Ia tidak akan menghantam terang-terangan, tapi ia akan perlahan-lahan mempengaruhi anda. Mulai dari perangai anda, cara hidup, pakaian dan lain-lain, sehingga meskipun anda muslim, tapi anda telah meninggalkan ajaran Islam dan mengikuti cara yang mereka... Dan itulah yang mereka inginkan." "Ini semua adalah fenomena Ghazwul Fikri (Perang Pemikiran). Dan inilah yang dijalankan oleh musuh-musuh kita... ""Kenapa mereka tidak berani terang-terang menginjak-nginjak, bu?" tanya murid- murid."Sesungguhnya dahulu mereka terang-terang menyerang, misalnya Perang Salib, Perang Tartar, dan lain-lain. Tapi sekarang tidak lagi." "BegitulahIslam... Kalau diserang perlahan-lahan, mereka tidak akan sadar, akhirnyahancur. Tapi kalau diserang serentak terang-terangan, mereka akan bangkit serentak, baru mereka akan sadar".
"Kalau begitu, kita selesaikan pelajaran kita kali ini, dan mari kita berdoa dahulu sebelum pulang..." Matahari bersinar terik takala anak-anak itu keluar meninggalkan tempat belajar mereka dengan pikiran masing-masing di kepalanya...RENUNGILAH SAHABAT SEMUA॥TOLONG SEBARKAN PADA SAUDARA2 ISLAM KITA... MOGA ALLAH MEMBERI TAUFIQ DAN HIDAYAH PADA KITA DAN KELUARGA KITA... MARILAH KITA SAMA2 SADAR BAHAWA AGAMA, BANGSA, DAN TANAH AIR KITA SEMAKIN TERANCAM!


Hadaanallahu Wa Iyyakum Ajma`in, Wallahu A`lam Bish-shawab,Wassalamu `Alaikum Warahmatullahi Wa Barakatuh।

Subhanallah....jazakallah




Selengkapnya...